Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 273

"Yogi, aku benar-benar baik-baik saja." Tepat saat itu, ponsel Yogi berdering. Yogi menolak panggilan tersebut. Ketika ponselnya berdering lagi, Yogi tetap menolak panggilan. Indira awalnya ingin mengatakan beberapa patah kata lagi pada Yogi, tetapi Yogi berdiri dan membuka pintu bangsal, jelas ingin keluar untuk menjawab panggilan. Yogi terkejut begitu melihat Sally berdiri di luar. Ekspresi wajahnya berubah. Dia dengan panik menolak panggilan telepon. "Sally, kamu datang." Di belakang Sally pun berdiri Albert. Seketika, Yogi berkeringat. Dia membungkuk. "Pak Albert, aku Yogi Sirait dari Departemen Personalia. Apa Pak Albert masih ingat denganku?" "Yang memberiku pena Delican itu?" Ekspresi Yogi berubah. Dia buru-buru menyeka keringat di dahinya dan bergeser ke samping. "Ayo masuk." Sally selalu merasa ada yang aneh dengan Yogi. Keringat dingin bercucuran di dahi Yogi setelah mendengar perkataan Albert tadi. Sally memasuki bangsal, diikuti oleh Albert. Sementara Yogi berdiri di depan

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.