Bab 25
Sampai Hanna pergi, barulah dia menyadari betapa konyolnya perilakunya dulu.
Dia begitu saja mengoyak harga diri Hanna, tanpa tahu bahwa takdir telah menetapkan harganya sejak awal.
Saat melihat bercak darah di seprai dan test pack, dia hampir melompat dari lantai untuk mencari kabar Hanna, namun yang didapat hanyalah sepatah kata dari Jerry.
"Keluargamu sudah menanganinya, kemungkinan sekarang ... "
Semua orang tahu makna dari kalimat yang tak selesai itu.
Stanley gila-gilaan menabrakkan diri ke dinding, tapi tetap harus tunduk pada ancaman dan bujukan Edward.
Dia tak pernah berhenti mencari Hanna secara diam-diam, hanya berharap bisa menemukan sepotong jasadnya.
Namun, semua itu sia-sia. Dia mengira wanita yang dicintainya telah lenyap dari dunia ini.
Tak disangka beberapa hari lalu, Miko membawakan kabar untuknya.
Hanna masih hidup, berada di suatu tempat di Negara Lanthera.
Dengan perjalanan tanpa henti, Stanley akhirnya hari ini melihat wanita yang telah dia rindukan siang malam.

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda