Bab 178
Saat Riko selesai berbicara, aku mendengar langkah kaki mendekat. Aku secara naluriah berbalik untuk pergi, tapi dari sudut mataku aku melihat seseorang mendekat. Aku langsung berpura-pura baru saja naik dari bawah. Saat melihat mereka berdua, aku menepuk dadaku dan tersentak.
"Nona Elmira, kamu baik-baik saja?"
Raut wajah Elmira terlihat muram lalu menatapku dengan tatapan membunuh.
Riko tidak menatapnya dan berjalan menghampiriku. "Kenapa kamu di sini?"
"Aku melihatmu bergegas masuk. Kamu seperti Nona Elmira. Aku menunggu sebentar, tapi karena kamu nggak turun-turun, aku takut terjadi sesuatu, jadi aku naik untuk memeriksanya."
Setelah mengatakan itu, mataku melirik ke arah mereka berdua. "Apa semuanya baik-baik saja?"
Riko menatap Elmira.
Elmira cemberut dan tidak berkata apa-apa.
Riko berkata, "Dia sedang nggak enak badan dan datang untuk menghirup udara segar. Aku sudah menjelaskannya padanya. Ayo pergi."
"Kau nggak mengantar Nona Elmira pulang?"
"Dia punya mobil sendiri, jadi ngg

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda