Bab 200
Saat aku berbicara, James tidak hanya diam, tetapi juga memberiku pandangan penuh dukungan.
Aku kurang lebih mengerti maksud James.
Mungkin karena Dion, James berniat untuk membelaku.
Namun, hal yang membuat James lebih marah adalah aku sudah memberitahukan bahwa aku adalah keponakannya saat di pesta, tetapi orang dari Grup Gemilang masih berani menggangguku. James sangat marah tentang ini karena meski aku hanya menggunakan status sebagai keponakannya, James tidak akan membiarkan orang lain menyakiti keponakannya dengan cara kotor seperti itu.
Justru karena memahami pemikiran James, aku berani bersikap begitu tegas di hadapan Presdir Grup Gemilang dan terus bersikukuh.
Wajah Presdir Grup Gemilang begitu masam saking marah. Dia kembali menatap James. "Kamu begitu memanjakan keponakanmu?"
James tersenyum tipis dan menyindirnya, "Anak-anak payah di keluargamu saja berani melakukan hal memalukan, dan kamu tetap memanjakan mereka. Keponakanku penuh kejujuran dan integritas, kenapa nggak bis

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda