Bab 41
...
Rumah tua Keluarga Lutanza.
Ketika mendengar ada suara, Risa segera bangkit dari sofa.
Begitu berbalik, sudut bibirnya tidak bisa tidak berkedut hebat saat melihat Eric yang menggendong Sania masuk ke ruang tamu
Baru saja Risa hendak berbicara, suara terkejut Hanna sudah terdengar lebih dulu, "Eric, wajahmu .... Ada apa dengan wajahmu?"
Karena gigitan Sania tadi, ada bekas gigitan yang dalam tertinggal di wajah Eric.
"Ini .... Apa ini gigitan Sania?" tebak Risa.
"Siapa lagi kalau bukan dia?" Eric mengucapkan kata-kata ini sambil menggertakkan giginya.
Ketika melihat penampilan Eric yang seolah ingin meledak, tetapi masih menahan diri, Risa tidak bisa menahan diri untuk menutup mulut dan tertawa.
Pada saat itu, Risa melihat Sania yang digendong di bahu Eric tidak menunjukkan reaksi apa pun. Kemudian, dia bertanya, "Apakah Sania sedang tertidur atau apa?"
"Aku membuatnya pingsan." Setelah menjelaskan, Eric berkata lagi, "Nek, Bu, aku akan membawa wanita ini naik dulu."
Setelah mengat

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda