Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 92

Sania refleks melihat ke arah yang Nana tunjuk. Begitu melihat apa yang sedang terjadi, ekspresi Sania langsung berubah menjadi muram. Nana pun bertanya, "Bukannya pria itu pacar Carry, teman baikmu itu?" "Iya, memang!" Sania balas tersenyum dengan dingin sambil menggertakkan gigi. "Siapa wanita di sebelahnya?" tanya Nana lagi. Sania tidak menjawab, tetapi ekspresinya sudah terlihat sangat dingin. "Tunggu aku di sini." Sania pun bangkit berdiri dan berjalan ke arah sana. "Arka". Arka Yunta refleks menoleh. Begitu melihat Sania berdiri di depannya, ekspresinya sontak berubah. "Sania?" sapa Arka sambil tersenyum dengan kikuk. "Kebetulan sekali." "Iya, kebetulan sekali, ya," cibir Sania. Dia terdiam sejenak, lalu bertanya lagi, "Di mana kakakku?" "Carry ada wawancara hari ini," jawab Arka. "Oh." Sania balas mengangguk sambil menyilangkan tangannya dan menatap wanita yang berada dalam pelukan Arka, lalu bertanya lagi, "Terus ... apa-apaan ini?" "Claire mabuk, jadi temannya meneleponku untu

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.