Bab 1996
Selama ini, Aylin lebih banyak berinteraksi dengan Calvin, dia juga sudah meminta banyak bantuan dari pria itu.
Aylin tahu kemampuan kerja Calvin sangat luar biasa. Kalau dia meminta bantuan pria itu untuk memberi pelajaran kepada Levina, tentu saja bukan sesuatu hal yang sulit.
Namun, Aylin ingin melakukannya sendiri.
Dia ingin belajar untuk memberi balasan kepada orang yang pernah menindasnya dengan tangannya sendiri. Kalau tidak, dia tidak akan bisa tumbuh menjadi sosok yang kuat, menjadi pelindung bagi dirinya sendiri.
"Aku bisa menanganinya sendiri. Lagi pula, belakangan ini Calvin sudah terlalu banyak membantuku. Dia adalah sekretarismu, bukan bawahanku. Aku nggak bisa selalu menyusahkannya dengan menambah pekerjaannya." Aylin mengatupkan bibirnya dengan rapat. Samar-samar, seulas senyum tersungging di wajahnya.
Tidak tahu mengapa, melihat senyuman Aylin itu membuat hati Jason seakan-akan hancur berkeping-keping. Dia seolah bisa merasakan penderitaan yang telah dialami oleh wanit

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda