Bab 9
Emily duduk tenang di depan cermin ruang rias. Dia membiarkan penata rias menggambar alis dan memberi warna pada bibirnya.
Pantulan di cermin menunjukkan seorang wanita dengan alis dan mata yang indah. Wajah Emily nyaris tidak berubah jauh dibandingkan dengan tiga tahun yang lalu saat melarikan diri dari pernikahannya, hanya saja tatapannya kini makin angkuh.
Emily mengelus renda di gaun pengantinnya dengan lembut, seulas senyuman kecil tersungging di bibirnya.
Di luar pintu, Clara menatap punggung Emily dengan tajam melalui celah pintu yang setengah terbuka sambil mengepalkan tangannya kuat-kuat.
Sesuai dugaannya, Emily memang bukannya "berbesar hati"!
Emily sengaja terkesan mundur, lalu memanfaatkan momen untuk maju dan merebut hati Alex. Benar-benar cerdik!
Yang membuat Clara makin marah adalah karena Alex juga menyetujui mengadakan pesta pernikahan lagi dengan Emily. Walaupun hanya untuk formalitas, tetap saja Clara merasa sangat cemburu.
"Emily ... " gumam Clara dengan sorot tatap

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda