Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 40

"Ambilkan kuncinya!" Karena tidak bisa membuka pintu, Amelia menatap pintu dengan cemberut, dengan tegas memerintahkan pelayan di belakangnya. Pelayan itu, terkejut, segera berbalik untuk mengambil kunci cadangan. Ketika kunci cadangan diambilkan, Amelia menyambarnya dengan wajah muram, lalu mencoba membuka pintu. Saat kunci masuk, pintu terbuka dari dalam. Robert melangkah keluar. Wajahnya tetap tenang, pakaiannya masih rapi dan lurus, bahkan kerutan sekecil apa pun terukir di alisnya. "Bu, ada apa?" Robert menatap ibunya dengan tenang, nadanya tidak berubah. Amelia mengerutkan kening, sekilas rasa heran melintas di benaknya saat ia memperhatikan putranya, tampak tenang. Teringat suara samar yang baru saja didengarnya dari pintu, kerutannya semakin dalam lalu bertanya kepada Robert, "Apa kamu yang ada di kamar tadi?" "Ya." Robert mengangguk, menyadari kecurigaan ibunya, tapi tidak berusaha menjelaskan. Amelia pun mendesak, "Apa yang kamu lakukan di sana tadi? Aku mendengar suara Patri

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.