Bab 64
Beberapa sahabat lama Yavin baru-baru ini berkumpul untuk merayakan pernikahan Aldo.
Pernikahan Aldo akan digelar hari Sabtu.
Hari Rabu, mereka mengadakan pertemuan kecil.
Yavin juga hadir.
Mereka adalah teman-teman yang tumbuh bersama sejak kecil, Gibran, Farel, dan Aldo.
Bersama mereka, Yavin jarang terlihat terlepas seperti ini.
Malam ini, dia minum beberapa gelas lebih banyak, tanpa ada batasan.
"Wah, Intan sudah datang."
Seseorang berseru.
Aldo menepuk bahu Yavin, yang lain pun ikut menggoda dengan tatapan penuh makna.
Yavin hanya tertawa kecil.
Dia duduk di sofa sambil menyilangkan kakinya.
Mungkin karena pengaruh alkohol, seluruh tubuhnya tampak lebih santai.
Dia mengangkat pandangannya dengan malas, menatap perempuan yang berjalan ke arahnya.
Intan sangat cantik, dengan riasan yang begitu rapi.
Pipi merah muda, tertunduk malu, lalu duduk di sampingnya. "Yavin, jangan minum terlalu banyak, nanti sakit perut," katanya lembut.
Pacar Aldo, Silvi Junus, tertawa dan berkata, "Kamu s

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda