Bab 129
Semakin terdapat banyak orang di sekitar, aku terbatuk kecil untuk pura-pura tenang, lalu berjalan masuk.
Baru pada saat ini aku melihat orang-orang di sekitarku semuanya datang dengan pasangan, jarang ada orang yang datang sendirian.
Aku menyentuh hidungku dengan tidak nyaman, lalu melihat namaku di deretan kursi di bawah kursi utama.
Aku berjalan ke sana tanpa ragu-ragu, lalu duduk di sana.
Semua orang di sekitar berbisik, mereka mengira suara mereka sudah sangat kecil, tapi aku masih bisa mendengar ucapan mereka dengan jelas.
"Siapa wanita ini? Dia cantik sekali!"
"Aku nggak tahu, kenapa aku nggak pernah lihat dia sebelum ini?"
"Bagaimana mungkin aku nggak kenal orang secantik ini?"
"Tunggu sebentar, sepertinya dia adalah Natalie!"
"Natalie? Istri Lucio?"
"Sepertinya benar!"
"Dia adalah istri Lucio? Astaga, nggak disangka dia secantik ini .... Aku kira dia adalah wanita jelek yang datang dari kampung!"
Aku bisa mendengar ucapan mereka saat sedang duduk.
Mereka mengira aku tidak bisa

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda