Bab 182
Aku merasa itu lucu. "Kalau kamu bilang begitu, bisakah kamu lihat apa yang kamu lakukan? Apa hakmu mengkritikku?"
"Aku hanya menganggapnya sebagai adikku, dia hanya menganggapku sebagai kakaknya."
Wajah Lucio muram, seolah memaksaku untuk mengakuinya. "Dia memang sedikit bergantung padaku, tapi itu karena dia bergantung pada kakaknya. Dia tumbuh bersamaku, masih belum terbiasa dengan perubahan statusku, tapi dia juga berusaha menerimamu ...."
Sebelum Lucio selesai bicara, aku menyela, "Kamu benar-benar percaya itu? Dia hanya menganggapmu sebagai kakaknya? Lucio, ketergantungan Junia padamu itu seperti ... ketergantungan seorang adik pada kakaknya? Apa kamu masih nggak paham?"
Lucio menatapku dengan serius. "Natalie, sulit bagi seseorang untuk punya perasaan terhadap seseorang yang tumbuh bersamanya. Di hatiku, dia seperti keluarga. Keluarga Zaspri sudah berjasa pada Kakek, jadi aku ingin membalas budi mereka. Sesederhana itu saja, nggak serumit yang kamu kira."
"Haha!"
Aku tertawa ter

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda