Bab 67
Aku kurang percaya.
Bukankah selama ini aku selalu terlihat sebagai sosok yang penurut dan pengecut di depan Lucio dan kakeknya?
Kalau aku mencintainya dengan sebegitu rendah hati, bagaimana mungkin aku berani menampar Junia?
"Kamu lupa?"
Yurika sepertinya tidak menyadari ada yang aneh dariku, dia mengangkat bahu sambil menatapku. "Hari itu pas ulang tahun ke-80 kakeknya Lucio. Kalian sama-sama datang untuk merayakannya. Lalu, Junia juga muncul. Aku juga nggak tahu pasti kejadiannya bagaimana, gosipnya banyak banget di lingkaran kita. Intinya, kamu waktu itu langsung tampar dia, bikin kakeknya marah besar, sampai-sampai bilang ke Lucio supaya kamu diceraikan!"
"Setelah itu entah bagaimana, Lucio berhasil menutupi masalah itu, kalian juga nggak jadi bercerai. Tapi, sejak itu hampir nggak pernah kelihatan akur lagi ...."
"Sejak hari itu, hubunganmu dan Lucio kayaknya mulai memburuk banget."
Dari cerita Yurika yang mengalir lancar, aku tetap tidak bisa mendapatkan informasi yang benar-ben

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda