Bab 341
Jevin telah berkencan dengan banyak wanita, juga pernah memeluk pinggang mereka, bahkan telah melakukan hal-hal yang lebih intim dengan mereka.
Namun, jantungnya berdegup kencang dengan tidak wajar saat dia tiba-tiba memeluk Windy.
Sekarang dia tidak sempat memikirkan hal itu. Dia segera mengguncang Windy dan bertanya, "Windy, ada apa denganmu?"
Saat ini, dia mendapati bahwa dahi Windy sangat panas dan suhu tubuhnya tidak normal. Windy mengalami demam tinggi.
Kemalangan sungguh tidak pernah datang sendiri.
Windy perlahan-lahan membuka matanya, lalu berdiri dan berkata, "Aku baik-baik saja."
"Masih bilang baik-baik saja. Kamu demam tinggi. Apa kamu bisa jalan? Biar aku gendong kamu kembali," ucap Jevin.
Windy menatap kaki kanan Jevin yang terluka dan bertanya, "Apa kamu sanggup menggendongku?"
Jevin terdiam.
Dia merasa dipermalukan.
Bagaimana mungkin dia tidak bisa menggendong seorang wanita? Windy tampak kurang dari 45 kilogram.
Melihat Jevin dipermalukan, Windy tersenyum dan kembali k

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda