Bab 501
Hendry melihat Windy, dia ingin segera masuk.
Namun, Windy tidak ingin melihatnya, sehingga dia langsung memalingkan pandangannya.
Hendry terdiam di tempat.
Saat itu, suara Lisa terdengar dari luar pintu. "Pak Hendry, jantung Debby tiba-tiba sakit, dia ingin bertemu denganmu, sebaiknya kamu temani dia."
Lisa datang menemui Hendry, jantung Debby sakit lagi.
Aida dan Felica tentu saja mendengar suara Lisa. Aida mendengus, "Orang lain datang mencarimu lagi, kenapa kamu nggak pergi?"
Felica berkata, "Debby ini sudah ratusan kali mengeluh jantungnya sakit, nyawanya memang kuat, masih bertahan hidup sampai sekarang walaupun jantungnya sakit."
Hendry yang tinggi besar berdiri tegak di depan pintu, pandangannya tertuju pada Windy.
Windy tidak mengatakan apa pun. Felica menuangkan segelas air hangat, Windy mengambil gelas itu dan meminumnya.
Wajah sampingnya yang indah terlihat putih bersinar di bawah cahaya lampu.
Saat ini suara Lisa kembali terdengar lagi, dia sedang mendesak. "Pak Hendry, ap

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda