Bab 90
Merry langsung sadar.
Ternyata dia telah menatap Shayne begitu lama.
Sudah begitu banyak hal yang terjadi antara mereka, jadi tentu saja Merry pernah melihatnya tanpa pakaian.
Namun sebagian besar itu terjadi pada malam hari.
Saat ini hari masih pagi dan dalam situasi seperti ini yang membuat Merry sangat terkejut.
Masih ada rasa canggung yang sulit dijelaskan.
Merry berpura-pura tenang dan berkata, "Maaf, kukira kamu sudah pergi kerja, makanya aku masuk tanpa mengetuk. Aku akan segera pergi ...."
Shayne sudah tenang kembali. Dia berdiri di tempat sambil menatapnya dengan tenang. Sepasang pupil hitam pekat itu memantulkan tatapan bingung wanita tersebut.
Mengingat sikap pemberontak Merry belakangan ini dan penampilannya yang ketus, sekarang melihat ekspresi seperti itu di wajahnya membuat Shayne merasa ....
Gemas.
Saat ini kejengkelan yang timbul karena semalam tiba-tiba hilang begitu saja.
Shayne melempar handuk yang dia gunakan untuk menyeka rambutnya ke samping dan berjalan ke arah

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda