Bab 43
Dia mengenakan jas yang dipesan khusus, jam tangan Patek Philippe di pergelangan tangannya bersinar.
Dia melirik Calvin dan James, sudut bibirnya sedikit menurun.
"Sepertinya aku datang di waktu yang tepat."
Calvin melirik sikap sombong pihak lawan dari tadi, lalu mendengus dingin.
"Saat masalah muncul malah hilang, begitu masalah sudah selesai dia baru keluar, berpura-pura saja!"
Fino tidak menghiraukan perkataannya, dia langsung berjalan menuju ke arah Vina.
"Semua data ada di sini."
Dia menyerahkan sebuah map.
"Termasuk bukti bahwa PT Material Karang telah mengambil bahan pabrik, menerima suap, hal ini cukup untuk membuat mereka bangkrut."
Vina baru saja ingin mengambilnya, tapi Fino tiba-tiba menariknya kembali.
"Tapi aku punya satu syarat."
Calvin merasa tidak senang, begitu mendengar kata-kata ini dia langsung melangkah maju.
"Masih bisa mengajukan syarat, kalau nggak mau kasih ya sudah, aku juga bisa mencari tahu sendiri!"
Vina mengangkat tangan untuk menghentikannya, lalu menat

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda