Bab 76
Keesokan paginya, ruang rapat lantai teratas PT Wijaya Asri.
Para direktur satu per satu duduk, saling berbisik membicarakan rapat darurat yang tiba-tiba digelar.
Begitu melihat Vina masuk dengan seorang pemuda asing, suara-suara itu langsung terhenti.
"Ini adalah ... " Seorang direktur bertanya.
Bibir merah Vina terbuka ringan. "James, Wakil Direktur baru Departemen Analisis Investasi."
Ruang rapat langsung riuh.
Joni sontak berdiri. "Bu Vina! Dia baru masuk kemarin, masih seorang karyawan magang! Sesuai peraturan perusahaan ... "
Vina meliriknya dengan dingin. "Duduk."
Dia menyalakan proyektor. Layar menampilkan data analisis yang disusun James semalam.
"Lima tahun terakhir, tingkat pengembalian investasi PT Wijaya Asri terus menurun, sementara risiko justru meningkat."
Suaranya dingin.
"Yang lebih lucu lagi, nggak ada seorang pun yang sadar bahwa mitra terbesar kita, PT Bintang, selama ini memalsukan laporan keuangan."
Para direktur saling pandang.
Wajah Joni seketika pucat pasi.
"I

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda