Bab 2496
Pada saat itu, Saka bersama rekannya tengah berjalan menuju sebuah aula megah.
Kediaman Pangeran ini adalah bangunan kuno yang dirancang mengikuti tata cara tradisional zaman dahulu. Awalnya, kediaman ini adalah kediaman seorang bangsawan dan memiliki aula yang sangat megah, dijadikan sebagai pusat rapat penting di kediaman Pangeran Keempat, sekaligus tempatnya bekerja.
"Tempat ini sebenarnya direbut dengan darah rakyat dari tangan pemerintahan sebelumnya. Tapi sekarang, tempat ini justru diduduki oleh para penguasa. Rakyat biasa bahkan nggak boleh mendekati, apalagi melihatnya. Mereka akan langsung diinterogasi seolah kehadiran mereka mencemarkan tempat ini," ujar Saka dengan nada dingin dan matanya penuh ketegasan.
Julio menghela napas sambil menggelengkan kepala lalu berujar, "Bagaimana mungkin tuan rumah membiarkan sapi dan kuda masuk ke rumahnya?"
Namun, setelah itu dia tersenyum dan berkata, "Tapi Roni sudah kalah taruhan denganku. Sekarang, kediaman pangeran ini menjadi milikku.

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda