Bab 2555
Saka melirik ke samping, nyaris tidak tahu harus berkata apa. Jadi, hanya karena Yasmin setiap hari datang mencari gara-gara dengannya, itu malah dianggap sebagai bukti?
"Lagi pula, leluhur keluargamu jelas-jelas bermusuhan denganku! Mana mungkin dia tiba-tiba berbaik hati memperingatkanku?"
Roni tersenyum dingin. "Ayah selalu mengajarkan aku satu hal, jangan pernah melakukan sesuatu yang diinginkan musuhmu. Alasannya sederhana, karena jika dia menginginkan itu, berarti ada sesuatu yang nggak beres!"
"Jadi jelas sekali, dia tadi hanya ingin menyesatkanku ... "
Mata Saka membelalak. Astaga, orang ini benar-benar genius ...
Sementara itu, semua orang yang mendengar perkataan Roni terdiam sejenak.
Dalam benak mereka, sang kaisar memang jarang menunjukkan taringnya, tetapi saat memimpin, dia selalu memiliki cara yang cerdik dan tajam. Jika mendengar kata-katanya, memang terdengar masuk akal.
Logan pun mengernyit, wajahnya menjadi makin suram.
Melihat ekspresi itu, kepercayaan diri Roni mak

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda