Bab 2758
Aini menatap pil itu dengan ragu. Dia bertanya, "Kenapa cuma setengah?"
Setengahnya lagi aku dapat setelah dipalak Tetua Agung!
Oza tampak kesal. "Kena tipu si kakek licik itu. Nggak masalah. Kalau aku sudah menemukan dokter sakti itu, aku pasti akan mengurusnya nanti!"
"Apa Ayah sudah tahu di mana dokter sakti itu?"
Aini bertanya.
"Eh ... itu ... "
Oza terdiam. Orang sehebat itu sulit ditemukan, bagaikan bayangan yang tak tertangkap.
Akan tetapi, dia tetap berkata, "Pasti bisa Ayah temukan. Ayah akan terus mencarinya. Oh, satu lagi, jangan sampai ada yang tahu soal ini. Juga, pil tulang akar ini cuma untukmu. Jangan biarkan orang lain mengetahuinya."
"Baik!"
Aini paham situasinya, lalu menyimpan pil tulang akar itu dengan sangat hati-hati. Melihat suasana hati Oza tampak baik, dia pun bertanya lagi, "Keluarga Romli sudah mengabdi pada sekte begitu lama. Bukankah ini terlalu kejam?"
"Kejam? Mereka cuma antek Sekte Furia! Waktu mereka menyerang muridku, kenapa nggak merasa itu kejam? Wa

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda