Bab 811
Adrian tertawa sambil menggelengkan kepalanya.
Adrian merasa konyol dengan apa yang baru saja dia pikirkan.
Arman adalah orang udik dari Kota Setala. Dia tidak mungkin memiliki hubungan dengan Farid yang memiliki status tinggi.
Jangan lupa, dua hari yang lalu Farid mengeluarkan perintah untuk memburunya.
Apabila bukan karena Empat Jenderal Perang muncul, bocah ini tidak akan mungkin bisa duduk di sini.
Namun, Ruangan Antariksa memiliki aturan yang ketat.
Bagaimana bocah ini bisa masuk ke sini?
Begitu memikirkan hal itu, Adrian mengerutkan keningnya.
"Tuan Muda Adrian, apa yang sedang Anda pikirkan?"
Ketika melihat Adrian sedang memikirkan sesuatu, Darius pun bertanya.
"Aku sedang berpikir, bagaimana bocah ini bisa masuk ke sini?"
Adrian berkata.
"Tuan Muda Adrian, mudah saja. Dia pasti menggunakan koneksi."
Darius menjawab.
Di belakang Arman, ada Hadi, orang terkaya di dunia yang mendukungnya.
Dengan kekayaan Hadi, tidak sulit untuk membantu bocah ini masuk ke Ruangan Antariksa.
"Pak D

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda