Bab 84
Ketika mendengar nominal 10 miliar, Clara hampir menyemburkan air yang diminumnya.
Namun, sebelum rasa terkejutnya sempat mereda, kejadian selanjutnya membuat dia dan Jessi saling berpandangan. Mereka berdua merasa, entah mereka yang sudah gila atau pendengaran mereka yang salah.
"Pak Johan, kamu mau beli kaligrafi langka itu dengan harga 10 miliar? Jangan mimpi. Aku beli kaligrafi itu dengan harga 40 miliar."
Seorang bos berambut putih berusia lima puluhan yang duduk di meja VIP berkata sambil tersenyum, seolah 40 miliar baginya hanyalah nominal kecil.
Bos yang dipanggil Pak Johan itu melihat orang itu, lalu berkata sambil tersenyum, "Ternyata ada yang menyadari kaligrafi itu berharga. Baiklah, aku nggak akan menawar dengan harga murah. Aku beli 60 miliar."
Pada saat itu, seorang wanita paruh baya yang elegan berkata sambil tersenyum, "Maaf semuanya, kaligrafi ini juga menarik perhatianku, aku tawar 132 miliar."
"Kalian tadi menawar terlalu pelit. Kalian lupa, kaligrafi ini dilelang u

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda