Bab 570
Kedua bocah tampan yang Yunia kenalkan untuk Lily itu segera mengelilinginya dengan penuh perhatian.
Mereka hanya masih muda, bukan bodoh. Lily tidak tertarik pada bocah tampan.
Selain itu, sifat Lily yang agak membosankan bukanlah kriteria yang mereka inginkan.
Mereka justru jatuh hati pada Yunia dan saling sikut untuk memenangkan hatinya.
Setiap akhir pekan, jalanan penuh sesak oleh lalu-lalang orang. Lily ditarik oleh Sandy untuk melewati kerumunan dan menyeberangi jalan.
Akibat langkah lebar pria itu, Lily berjalan terhuyung-huyung hingga tali gaun slipnya melorot. Dia segera menutupi dadanya. "Sandy!"
Lily yang merasa malu karena banyak orang di sekelilingnya pun meneriakkan nama pria itu.
Sandy menghentikan langkah kakinya, menoleh ke belakang dan mendapati penampilan Lily yang cukup berantakan. Dia segera melepas jas yang dikenakannya dan memakaikannya pada Lily. Setelah itu, dia berjalan ke arah mobilnya yang ada di seberang jalan. Pria itu lalu membuka pintu mobil dan mendoron

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda