Bab 83

"Kenapa kamu ceroboh sekali?" ucap David. David dengan hati-hati membantu Yasmin membersihkan luka di tangannya. Jarak mereka sangat dekat. Sampai-sampai Yasmin tidak bisa menahan rasa penasarannya, lalu bertanya, "Kamu ini, nggak cari pacar, tiap hari kerjanya cuma ngikutin aku buat penelitian. Kalau nanti kamu hidup sendirian sampai tua, kamu bakal nyalahin aku nggak?" "Tenang saja, kalau nanti nggak ada yang mau ngurusin aku, aku bakal ngerepotin kamu sampai tua," jawab David. David mengubah obrolan itu menjadi canda, tetapi Yasmin malah serius ingin mencarikan pacar untuknya. "Coba bilang, seperti apa tipe wanita yang kamu suka? Nggak baik juga kalau kamu ngikutin aku terus," ucap Yasmin. Sambil makan, Yasmin mencoba mengulik informasi dari David. "Lupakan saja. Badan kamu saja belum pulih sepenuhnya, sudah sibuk mau jadi mak comblang," ujar David. Sejujurnya, di dalam hati David memang sudah lama ada satu orang. Akan tetapi, dia sadar bahwa mereka tidak mungkin bisa bersama. Makan