Bab 189 Nggak Bisa Dipercaya Sepenuhnya
Kata-kata itu bagai petir di siang bolong. Membuat Susan seketika terpaku di tempat.
Dia tidak memercayai perkataan Wildan. Bahkan, merasa pamannya berbohong dan sengaja memecah belah hubungannya dengan Keluarga Juwanta.
Susan tersadar. Tatapannya makin dingin. "Karena kamu nggak mau mengatakan yang sebenarnya, tanganmu nggak perlu dipertahankan lagi."
Dia berdiri dan memerintahkan pengawal untuk bertindak.
Saking paniknya, Wildan sampai terjatuh. Dia berteriak cemas, "Susan, semua yang kukatakan benar! Kalau kamu nggak percaya, tanyakan ke Hardy saja!"
Dia mengucapkan kata-kata itu dengan cepat, seolah takut Susan akan memotong tangannya begitu dia selesai berbicara.
"Semuanya diatur oleh Tony! Orang-orang di sampingnya yang menjebakku untuk berjudi. Aku juga melihat dengan mata kepalaku sendiri kalau orangnya memotong kabel rem mobil ayahmu. Kamu kira kenapa aku nggak berani bilang selama ini?" seru Wildan menangis sambil berlutut dan memohon pada Susan.
"Susan, aku tahu ini sulit di

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda