Bab 62 Anak Dalam Kandunganmu Itu Anakku, 'Kan?
Riana benar-benar ingin menampar Hardy saat itu juga.
Sikapnya yang terang-terangan membela Milana membuat wanita tua itu naik darah.
Tony yang sejak tadi diam akhirnya berkata, "Sudahlah, masing-masing mundur selangkah. Kamu ikut aku ke ruang kerja."
Hardy dan Tony saling berpandangan tanpa kata. Tatapan Hardy yang tajam sempat menyapu Susan.
Susan memang pandai memainkan peran. Orang tuanya malah berlomba-lomba membelanya dan justru menentang Hardy, anak mereka sendiri.
Susan balas menatap tanpa gentar, lalu berbalik mengikuti Riana pergi.
Dia tidak mengucapkan sepatah kata pun.
Kini hanya tersisa Hardy dan Milana di tempat itu.
Nada suara Milana melemah. "Hardy, biar aku pergi saja dulu. Bagaimanapun, hari ini hari ulang tahun Tante. Jangan sampai aku membuatnya kesal."
"Nggak apa-apa, toh sudah ada orang lain yang bisa membuatnya senang." Mata Hardy agak meredup. Lalu, dia mengajak Milana menuju ruang tamu.
Kali ini banyak tokoh besar dari kalangan politik dan bisnis yang datang, s

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda