Bab 29
Darren menyela dengan dingin, "Judy."
"Kak Darren ...."
Sorot mata pria itu dingin. "Pelacur?"
Dia mendongak seolah sedang menatap orang asing.
"Sulit membayangkan kata ini keluar dari mulutmu."
"..." Judy tersedak.
Dia selalu menjadi wanita yang lemah lembut dan penurut di hadapan Darren, tetapi barusan dia tidak tahan lagi ....
Judy berkata dengan sedih, "Kak Darren, bukankah kamu janji akan membantuku mencoba gaunku hari ini? Kamu bilang akan menghadiri perjamuan denganku ...."
"Pak Darren sudah janji denganmu?" tanya Vinnia, "Pak Darren sudah janji padaku duluan, Nona Judy, siapa cepat dia dapat."
"Diam!" teriak Judy, "Kamu sudah tidur dengan begitu banyak sutradara dan produser, siapa yang nggak bisa jadi pendampingmu? Jangan berpikiran macam-macam tentang Kak Darren!"
Vinnia berkata dengan kesal, "Nona Judy, inikah caramu memfitnah seseorang? Hubunganku dengan Pak Darren cuma sebatas teman. Aku cuma memintanya untuk menjadi pendamping priaku, ngapain menyerangku dengan rumor ngga

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda