Bab 549
Kata-kata ayahku membuatku sangat malu.
Aku terus menundukkan kepalaku, tidak berani menatap mata Carson yang terlihat dingin.
Pintu lift terbuka, ayahku mendengus, lalu memeluk Dea dan pergi.
Pintu lift tertutup lagi, koridornya begitu sunyi sehingga bisa mendengar detak jantung.
Carson masih berdiri di hadapanku, terlihat dingin dan bermartabat, sama seperti ketika keluargaku bangkrut, sikapnya yang dingin membuatku seolah tenggelam dalam tumpukan debu.
Aku merasa sangat kesal.
Awalnya, aku berselisih dengannya selama ini, tapi setiap kali aku mengalami kesulitan, aku akan bertemu dengannya.
Namun, dulu Carson akan mengejekku dulu.
Namun, sekarang, tanpa mengucapkan sepatah kata pun padaku, Carson langsung berjalan menuju pintu masuk lift.
Suara pintu lift terbuka terdengar.
Aku berbalik untuk melihatnya masuk.
Dari awal sampai akhir, Carson tidak mengatakan sepatah kata pun padaku, bahkan tidak menatapku.
Haha!
Mulai sekarang Carson benar-benar berencana menjadi orang asing bagiku,

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda