Bab 813
Ven mengangguk tanpa ragu.
Fio ragu tiga detik, baru berkata, "Setelah tinggal dengan Papa, apa masih bisa pulang menjenguk Paman Ricky?"
Carson menarik napas, lalu menahan rasa tidak senangnya sambil berkata dengan senyum, "Tentu saja bisa."
"Kalau begitu, aku bersedia tinggal dengan Papa." Fio tersenyum sampai mata menjadi sipit, lalu berkata dengan lembut, "Selain Paman Ricky, aku juga suka Papa."
Carson hanya tersenyum, tapi dalam matanya penuh dengan rasa tidak senang seperti bertekad mau menghapus nama "Paman Ricky" dari dunia putrinya.
Tiba-tiba Carson melihatku, lalu berkata pada kedua anak ini, "Kalau begitu, hari ini kalian pulang bersama Papa."
"Baik."
"Nggak boleh."
Aku menjawab dengan Ven secara bersamaan. Ven menatapku. "Kenapa nggak boleh?"
Aku menahan amarah di dalam hati sambil menjelaskan dengan sabar, "Papamu tiap hari sangat sibuk, kalau kalian tinggal bersamanya, pasti nggak ada yang jaga kalian."
"Beberapa hari ini, aku nggak sibuk jadi bisa menemani mereka." Cars

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda