Bab 52
Waktu itu, Ethan segera menyeret Tania untuk menjalani pemeriksaan fisik dan bahkan memberikan wanita itu obat. Jika dihitung-hitung ...
Biarpun hanya satu kali lengah, tetapi kemungkinan hamil itu sangat tinggi.
Saat melihat respons Ethan dan Tania, Nyonya Sandra pun menjadi makin yakin akan kecurigaannya.
"Kalian ini. Masa hal begini nggak diperhatikan? Sampai-sampai harus Nenek yang ingatkan!"
"Ayo, Ethan, sana kamu ajak Tania turun dan cek. Syukurlah kalau dia memang hamil, segera adakan pesta pernikahan kalian supaya semua orang di Kota Nagara tahu kalau Nenek punya cucu menantu ... "
Kepala Tania terasa berdengung. Selama sebulan lebih ini, pencernaannya memang tidak baik dan dia juga tidak datang bulan.
Jangan-jangan dia memang hamil?
Tidak mungkin!
Ekspresi Ethan tampak agak berkecamuk. Dia melirik perut Tania yang terlihat masih datar, lalu berkata, "Ayo, kita turun buat cek."
"Iya." Tania sontak bangkit berdiri. Gerakannya yang terlalu cepat membuatnya secara tidak sengaja me

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda