Bab 41
"Nenek!"
Jane segera berjalan mendekat, lalu Nyonya Besar Citra segera menggenggam tangannya.
"Jane, kamu baru pergi nggak sampai setengah bulan, tapi Nenek merasa kamu sudah pergi selama setengah tahun. Bagaimana kabar Ayah dan ibumu?"
Jane mengangguk, "Nenek, orang tuaku baik-baik saja. Mereka bilang kalau mereka akan mengunjungi Nenek setelah menyelesaikan pekerjaan mereka."
"Jarak Negara Siras ke sini sangat jauh, kamu bahkan harus melakukan transit. Nenek sudah sangat terkejut karena kamu bisa datang menjenguk Nenek."
Jane menurunkan tatapannya untuk menutupi emosi di matanya, "Nenek, bagaimana mungkin aku nggak menjenguk Nenek yang dirawat di rumah sakit?"
Saat melihat Jane, Nyonya Besar Citra teringat dengan ucapan Kevin padanya sebelum dia jatuh pingsan. Tidak peduli bagaimanapun juga Kevin adalah putranya dan Nyonya Besar Citra tetap menyayanginya.
Nyonya Besar Citra terdiam selama beberapa saat, lalu berkata, "Jane, Kevin sangat merindukanmu dan terus mencarimu selama kepergi

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda