Bab 2465
Pria tua itu kembali memperhatikan menara air sembilan lantai di belakangnya. Kemudian, dia tersenyum dan mengelus janggutnya sambil berkata, "Nak, menara air sembilan lantai ini disebut dengan Menara Pagoda. Sebenarnya, menara ini muncul karena takdir."
"Muncul karena takdir?"
Surya menatap pria tua itu dengan bingung. Pria tua itu tersenyum dan berkata, "Benar. Menara Pagoda ini memang muncul karena takdir. Menara ini ditakdirkan untukmu, itu sebabnya dia muncul. Kalau kamu berhasil melewati ujian Menara Pagoda, bahaya yang tengah dihadapi di dalam ruang dan waktu yang kamu tempati akan bisa disingkirkan."
"Melewati ujian Menara Pagoda? Senior, apakah maksudnya dengan melewati ujian Menara Pagoda, aku akan dapat menyelamatkan ruang dan waktu tempatku berada? Ini, bagaimana ini mungkin?"
"Nggak, nggak. Semuanya nggak seperti yang kamu pikirkan. Menara Pagoda ini hanya ujian kekuatanmu. Kalau kamu cukup kuat untuk membereskan ancaman yang ada dalam ruang dan waktu tempatmu berada, kamu

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda