Bab 346
Sorot mata Jason dingin dan dia menatap Felix dengan tajam sebelum menoleh ke arah Gisel. Dia melihat Gisel mengernyitkan dahi, jelas agak kesal.
Felix ini benar-benar seperti lalat yang berisik, menyebalkan dan menjijikkan.
Juga tidak bisa mengerti bahasa manusia.
Tatapan Jason tertuju pada bibir merah Gisel yang agak mengerucut, sorot matanya menjadi muram dan dia mencondongkan tubuh ke arahnya untuk mencium bibir merah itu dengan lembut.
Jason sudah lama memikirkannya dan akhirnya bisa dilakukan, meski itu hanya ciuman lembut.
Mata Gisel tiba-tiba membelalak dan dia menatap lurus ke arah Jason, ekspresi terkejutnya tidak bisa disembunyikan.
Jason benar-benar menciumnya?
Jason menatap Gisel yang tercengang sambil diam-diam menghela napas dan berbisik, "Ada orang yang nggak mengerti bahasa manusia, jangan banyak omong kosong."
Ucapan Jason ini seolah menjelaskan mengapa dia menciumnya.
Gisel menatapnya dan mengedipkan mata. Meskipun Felix tidak mengerti bahasa manusia, tidak perlu men

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda