Bab 394
Tristan terlihat canggung. Dia berpikir sejenak, lalu berkata dengan enggan, "Gisel adalah anak yang dididik keluarga dengan baik dan memiliki pendidikan yang bagus. Anak yang dididiknya sangatlah hebat."
"Oke, kamu lulus." Michelle akhirnya merasa sedikit puas. Kemudian, dia melanjutkan tawar-menawarnya. "Kalau di kemudian hari kamu memuji ibuku sekali sehari, aku akan sedikit lebih menyukaimu."
Tristan langsung berseru kaget. "Ini sama saja dengan membunuhku."
"Bukankah kamu bilang ibumu nggak akan kembali ke Keluarga Dallas? Bukankah kamu juga bilang meski ayahmu pergi mencari ibumu, ibumu tetap nggak akan kembali? Kalau begitu, apa gunanya aku memujinya?" Tristan merasa permintaan Michelle ini benar-benar terlalu aneh.
Bocah bernama Michelle itu langsung menjawab, "Tapi, aku senang waktu mendengar kamu memuji ibuku."
Michelle menambahkan satu kalimat lagi dengan serius. "Ibu tiap hari memujiku dan aku merasa sangat senang. Tapi, aku akan lebih senang lagi kalau mendengar orang lain

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda