Bab 27
Joni menatap Cakra, wajahnya terlihat tidak senang, jelas-jelas dia sependapat dengan ucapan Theo.
Seseorang yang selama ini tidak peduli terhadap Yasmin, seharusnya tak akan sampai menunjukkan rasa tidak suka di wajahnya. Kalau memang benar-benar tak peduli, bukankah seharusnya dia bersikap seakan Yasmin tidak ada saja?
Joni membalikkan badan dan berjalan ke luar. Sosok Yasmin sudah tidak terlihat.
Dia sudah pergi naik mobil.
Tidak tahu naik mobil apa, yang pasti perginya begitu cepat.
Joni tak tahan untuk bertanya-tanya dalam hati, "Yasmin, apa semua ini hanya sandiwara, atau kamu benar-benar berniat untuk cerai?"
Saat dia sedang berpikir, Theo berjalan menghampiri dan menyenggol bahunya. "Ayo, pergi bersama?"
Cakra sedang bersama Shayna, dia tak mau jadi pengganggu.
Joni berkata, "Bukannya kamu sedang merekrut orang? Masa belum ada yang cocok tapi kamu sudah mau pergi?"
Theo menjawab, "Barusan aku mengobrol lagi dengan Shayna. Dia kenal dengan pengembang Lugi-X. Nanti kalau ada wakt

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda