Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

ya novel word count novel

Webfic telah menemukan konten terkait tentang ya novel word count novel  untuk Anda. Ini termasuk buku yang terkait dengan ya novel word count novel, termasuk informasi konten terkait ya novel word count novel  

Cinta yang Menyiksa
Oleh: Webfic RomantisOrang-orang sepergaulan dengan mereka menganggap Sheila Saputra adalah budak cinta bagi Johan Permadi.Sejauh mana dia menjadi budak cinta?Sampai dikenal semua orang.Orang lain menyebutnya tidak tahu malu, tetapi Sheila tidak peduli.Sampai malam itu, dia tiba-tiba menyadari bahwa pria yang membuatnya bersikap setia selama tiga tahun, ternyata sudah berubah.Sheila tidak berkata apa-apa, berbalik dan langsung meninggalkannya.Orang-orang di sekitarnya semuanya mencercanya. Mereka beranggapan bahwa dia sedang bermain tarik ulur, bahkan Johan juga berpikir demikian.Sampai akhirnya, dia menemukan selembar di dompet Sheila.Pemuda di foto itu memiliki mata dan alir yang sangat mirip dengan dirinya.Dia menjadi gila, matanya memerah.Malam saat terjadi kecelakaan balap mobil, Johan dengan rendah hati memohon pada Sheila melalui telepon, "Sheila, aku terluka. Kamu datang menjengukku, ya?"Dari seberang telepon terdengar derai tawa lelaki. "Sikapnya Johan seperti anjing yang mengibas-ngibaskan ekornya. Apa kamu mau jadi budak cinta?"*Orang ini, Luki Fuadi, terkenal sebagai pria dominan yang sulit diatur. Dia tidak takut akan siapa pun.Di usia delapan belas tahun, dia dikirim ke rumah neneknya untuk didisiplinkan. Pada saat itulah, dia bertemu dengan gadis kecil yang tiga tahun lebih muda darinya, dia adalah Sheila.Sejak itu, pemuda yang sangat nakal itu berubah menjadi kakak yang lembut dan perhatian. Setiap hari di rumah mengajarinya mengerjakan PR.Sahabat kecilnya menggodanya dengan menyebutkan bahwa Luki sudah kembali ke jalan yang benar.Luki melirik anak yang duduk di sampingnya yang dengan tekun mengerjakan soal, tiba-tiba dia berkata, "Kamu tahu apa sih?"Di tahun kedua kuliah, anak itu menengadah dengan wajahnya yang penuh harapan dan mengungkapkan cinta padanya. "Luki, tunggu aku, ya. Saya bakal tumbuh dewasa."Perasaan gadis itu murni dan membara, membuat hatinya gelisah.Setelah bertahun-tahun, akhirnya mereka bertemu lagi. Dia tetap bisa merasakan getaran di hatinya.
Baca Sekarang
Heavy love
Oleh: Webfic Lucy opened her eyes and saw a clean room filled with the smell of disinfectant water. Only then did she remember that she had just donated a kidney to her younger sister. The anesthetic has only just worn off.Just then, the door of the ward opened and a slender man walked in.When Lucy saw the man, an excited smile appeared on her pale face."Smith, you came to see me..."Lucy's tone was weak, but tried to make every word clear.She stretched out her hand somewhat hard, wanting to get Smith Lu's response.But what she could never have imagined was the bad news that followed..."Lucy, did you know that your family is bankrupt?" Smith indifferently ignored Lucy's outstretched hand, and walked to sit on the sofa by the window."What are you talking about? It's impossible, my family has been going well before, and nothing bad has happened recently. How is that possible? Smith, you have to save my family..."Lucy was so worried that she even could not breathe. And when she asked for help, Smith just watched indifferently.Gradually, Lucy noticed something, tried to calm herself down, and sat up slightly to look at Smith."I have helped you to acquire your family's company, and your property transfer letter has been notarized. I never thought you would love me this much that you're willing to give up all your possessions, but I am here to divorce you today."Divorce?Property transfer letter?Was that prenuptial agreement actually a property transfer letter?But she didn't know anything about it.Although they had been married for just a few months, not even six months.Even Smith almost never came home, she still cleaned the house every day, made his favorite meals and waited for him to come home.Now she had just gone through surgery and he didn't say a word of concern or a greeting to her.He only set foot in her ward to get a divorce...
Baca Sekarang
Halaman sebelumnya
1
234Halaman selanjutnya

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.