Bab 515

Bagus sekali! Dia berhasil membuat hatiku sepenuhnya mati. Dua jam kemudian, aku telah menyelesaikan semua pemeriksaan. Aku pun bertemu dengan Alice dan Mario. Alice menarikku. "Kak Chloe, bagaimana kondisimu? Apa kamu merasa nggak nyaman?" "Nggak, kok. Kata dokter, aku sangat beruntung. Aku bahkan nggak mengalami luka goresan." Aku membohonginya. Ada banyak luka goresan di tubuhku. Hanya saja, aku tidak ingin Alice mengetahuinya. Gadis ini sudah merasa bersalah karena aku hampir terbawa arus air saat menyelamatkannya. Kemudian, dia pasti akan menyuruh Mario untuk menebus rasa bersalahnya. Namun, Mario sudah melepaskanku. "Aku nggak percaya. Coba aku lihat." Alice juga tidak mudah untuk ditipu. Sambil berbicara, dia pun hendak menyentuhku. Aku menahan tangannya. "Alice, aku agak lelah, ingin tidur sebentar. Aku benar-benar baik-baik saja. Kamu pulang sana." "Kak Chloe, aku nggak mau pergi. Aku mau temani kamu di sini. Kakakku juga akan temani kamu." Alice menarik Mario. Mario berjalan