Bab 607

Begitu dia menepuk kepala buaya besar itu, si buaya langsung menyerbu Mario dan yang lainnya. Beberapa buaya di kolam sudah cukup besar, sekarang ditambah satu buaya raksasa lagi. Kalaupun Mario, Hera, dan Reynard bekerja sama, takutnya mereka juga tidak sanggup melawan. Napasku tercekat, terlalu takut untuk melihat situasi di bawah. "Akh!" Seiring dengan teriakan tajam Hera, aku melihatnya menusuk sesuatu dengan kuat. Kemudian, Mario menarik Reynard dan melemparnya ke tepi kolam. Segera setelahnya, dia menarik Hera naik. Dia menginjak kepala buaya-buaya itu dan melompat ke tepi kolam. Mereka benar-benar berhasil kabur dari mulut buaya. Saat aku baru ingin menghela napas lega, aku mendengar suara tepuk tangan Brown. Raut wajahnya tetap tenang, dia bahkan memuji, "Pak Mario memang luar biasa." Begitu kata-kata itu terlontar, Hera langsung berdiri dan mendekatinya secepat kilat. Dia menekan pisau ke leher pria itu, lalu berseru ke arah panggung tidak jauh dari sana, "Kalau nggak ingin bo