Bab 99

Jason menarik napas dalam-dalam. Dia berusaha menjelaskan kepada ibunya, tetapi Yani yang sedang marah tidak mau mendengarkan. "Kamu sudah dewasa dan punya pendapat sendiri, jadi kamu merasa terganggu dengan Ibu!" Yani mengambil tasnya dan berjalan pergi. Saat sampai di pintu, dia memelototi Monica dengan tajam. Monica merasa bingung ditatap seperti itu. Bukannya seharusnya justru dia yang marah? Ibu mertuanya sibuk mencarikan istri kedua untuk suaminya, sementara Monica belum menunjukkan kemampuannya sebagai seorang istri. Namun, ibu mertuanya malah melampiaskan amarah kepadanya. Monica benar-benar tidak terima ditindas. Seandainya dia bukan karakter pendukung yang sial, sudah sedari dulu dia menunjukkan kemampuannya. Justru si tokoh utama pria yang lebih objektif dan tidak manja. "Hari ini Ibu yang salah. Nanti di rumah akan kucari waktu untuk berbicara baik-baik dengannya." "Tenang saja, aku sudah bilang akan bertanggung jawab. Aku pasti nggak akan mengecewakanmu." Jason takut Monic