Webfic
더 많은 컨텐츠를 읽으려면 웹픽 앱을 여세요.

Bab 445

Nindi menjadi terkejut begitu melihat Sania berlutut di depannya. Bagaimanapun juga, Sania selalu bersikap angkuh di hadapannya. Membuat gadis itu berlutut dan meminta maaf mungkin lebih menyakitkan baginya dibandingkan kematian. Sepertinya, Brando benar-benar sudah memberi Sania pelajaran yang cukup berat. Kalau tidak, mana mungkin dia rela datang ke kampus dan berlutut di depan umum seperti ini? Begitu Sania berlutut, orang-orang di sekeliling langsung terbelalak. Sania memohon dengan berderai air mata, "Nindi, gara-gara aku hubunganmu dengan Kak Brando jadi penuh kesalahpahaman. Kumohon, jangan sampai kalian bermusuhan cuma karena aku. Asal kamu nggak marah lagi pada Kak Brando, aku bersedia melakukan apa saja." Nindi menatap gadis yang berlutut di hadapannya, lalu dengan sengaja memperlihatkan luka di lengannya. Saat itu, Galuh berjalan mendekat dan langsung mendorong Sania menjauh, "Apa kamu nggak lihat kalau Nindi masih sakit? Jangan sok baik minta maaf, deh. Polisi pasti nggak a

링크를 복사하려면 클릭하세요

더 많은 재미있는 컨텐츠를 보려면 웹픽을 다운받으세요.

카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.

© Webfic, 판권 소유

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.