Webfic
더 많은 컨텐츠를 읽으려면 웹픽 앱을 여세요.

Bab 133

Austin terdiam dan tidak tahu harus berkata apa lagi. Aku bersandar di kepala tempat tidur, berusaha untuk tidak berbicara. Austin melangkah mendekat, menggigit bibir bawahnya, "Kak Vanesa, aku salah. Bisakah kamu melihat dari sisiku untuk memaafkan kakakku?" Tatapanku rumit menilai wajahnya yang masih kekanakan di depanku, "Austin, kamu benar-benar sudah tumbuh dewasa." Dia tertegun. Aku mengisyaratkan, "Dulu kamu sekecil ini, masih lucu. Tak disangka, sekarang sudah mencapai hampir satu meter delapan." Austin segera membantah, "Aku sudah satu meter tujuh puluh delapan ... " Setelah mengucapkannya, Austin baru sadar apa yang telah diucapkannya. Dia menunduk, "Kak Vanesa, apakah benar-benar tidak bisa berdamai dengan kakakku?" Austin memandangku penuh harap. Pandanganku mendadak buram, mengingat betapa beberapa tahun lalu, bocah kecil itu juga memandangiku dengan cara yang sama. Mata bulatnya sungguh indah, selalu mengikutiku dan memanggilku, "Kakak, Kakak. Ayo main! Kita bisa bermain

링크를 복사하려면 클릭하세요

더 많은 재미있는 컨텐츠를 보려면 웹픽을 다운받으세요.

카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.

© Webfic, 판권 소유

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.