Webfic
더 많은 컨텐츠를 읽으려면 웹픽 앱을 여세요.

Bab 152

Kuakui mataku hampir buta karena kartu nama berkilauan itu. Rafael sama sekali tidak mengambil kartu tersebut. Dengan santai, dia melambaikan tangannya dan berkata, "Nyonya Tammy, terima kasih atas undangannya. Nanti kalau ada waktu, asistenku akan menghubungi Anda." Tangan Nyonya Tammy menggantung canggung di udara. Wajahnya sekejap memerah, lalu berubah biru, tetapi dia tetap menahan diri. "Pak Rafael, kita semua sama-sama pebisnis, bukankah lebih baik kalau kita membangun hubungan?" Rafael tersenyum sopan dan membalas, "Tidak, terima kasih." Wajah gemuk Nyonya Tammy sedikit berkedut. Rafael menambahkan dengan nada dingin, "Keluarga kami sangat menjunjung nilai-nilai tradisional, jadi aku nggak bisa sembarangan menjalin hubungan." Daging di wajah Nyonya Tammy mulai bergetar, tampak jelas bahwa dia sangat marah. Suaranya terdengar tajam saat berkata, "Pak Rafael, mungkin Anda belum tahu siapa aku. Mungkin ada baiknya Anda mempertimbangkan lagi undanganku setelah mengetahuinya. Aku pun

링크를 복사하려면 클릭하세요

더 많은 재미있는 컨텐츠를 보려면 웹픽을 다운받으세요.

카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.

© Webfic, 판권 소유

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.