Bab 492

Aku bukan hanya tidak gila, tetapi juga percaya diri dan tajam. Aku juga tak akan menyerah begitu saja saat berada di pihak yang benar. Vivian menjadi begitu marah hingga raut wajahnya berubah dan hampir membuat riasannya yang sempurna jadi berantakan. Rekan-rekan di belakangnya mulai berbisik-bisik membicarakan situasi tersebut. Vivian merasa sangat kesal dan mencibir, "Kamu ... kamu ... oke. Tunggu saja nanti." Aku bertanya, "Menunggu apa? Menunggu kamu memberikan data karyawan kepadaku? Oke, jangan lupa untuk menemui Lora. Mulai hari ini, Lora akan menjadi atasanmu langsung. Kalau ada sesuatu, laporkan saja padanya." Setelah berkata seperti itu, tanpa melihat wajah Vivian, aku langsung membawa ketiga asistenku masuk ke kantor. Sesampainya di kantor, aku langsung duduk di sofa dan menghela napas panjang. Lora berkata kepadaku, "Bu Vanesa, sepertinya karyawan lama Grup Bosley nggak bisa dianggap remeh, ya?" Dua asisten pria di sebelahnya, yang satu bernama Julius Connor dan yang lain