Bab 19

Setelah keluar dari ruangan kantor direktur rumah sakit, Bu Helen mengajak Wenny menjenguk Pak Ferdy. Putri mereka yang hilang sudah ditemukan. Oleh karena itu, meskipun Pak Ferdy belum sadarkan diri, Bu Helen tetap ingin mengajak Wenny menjenguk ayahnya. Wenny tidak menolak, bahkan saat ini dia masih merasa semua ini hanya mimpi. Selama menjadi dokter selama bertahun-tahun, secara tidak sengaja dia menyelamatkan ayah kandungnya sendiri. Apalagi ketika Wenny diminta mengoperasi Pak Ferdy, kondisi Pak Ferdy sangat kritis. Wenny selalu tenang dalam menghadapi situasi darurat saat operasi, bahkan mentalitasnya lebih baik dibandingkan banyak dokter bedah berpengalaman lainnya. Mereka berdua tiba di depan ruang ICU. Di pintu masuk, ada penjaga dan perawat yang sedang berjaga. Perawat merasa waspada saat melihat Wenny. Ketika perawat itu melihat Wenny bergandengan tangan dengan Bu Helen, perawat itu menjadi ragu. Direktur rumah sakit berpesan padanya untuk menghalangi Wenny masuk ke ruang IC