Bab 390 Yansen Menggunakan Kemampuan Finansialnya

Dia sungguh tidak percaya, bahwa dirinya berada di rumah Yansen tapi masih tidak bisa menemukan kesalahan di perusahaannya! Yansen baru saja hendak bicara, Surya khawatir jika ayah dan anak langsung bertengkar saat bertemu. Dia cepat-cepat melambaikan tangan dan memotong pembicaraan, "Eh. .. Yansen, anak itu baru saja berinteraksi denganmu, pasti sedikit waspada! Bawa pulang dulu, baru perlahan tanyakan! Sekarang bawa dia makan dulu, aku juga lapar, dia pasti juga lapar!" Setelah berkata begitu, Surya memberikan isyarat mata kepada Juan. Setelah menerima isyarat itu, Juan dengan enggan mengangguk, "Ya, aku lapar." "Baik." Yansen sedikit bingung menghadapi anaknya yang tiba-tiba datang ini. Beruntung ada Surya, membuat suasana tidak terlalu canggung. Mobil tiba di restoran, Yansen memesan semeja penuh hidangan, karena dia juga tidak tahu makanan apa yang disukai anak-anak. Melihat Juan menunduk makan, Surya menyandarkan diri ke Yansen dan berbisik, "Aku beri tahu, anakmu ini jenius di b