Webfic
더 많은 컨텐츠를 읽으려면 웹픽 앱을 여세요.

Bab 223

Indira merasa putus asa dan berpikir sinyalnya benaran jelek. Dia segera berlari ke mal yang ramai dan bersembunyi di ruang ganti. Keringat deras menetes, jantungnya berdetak kencang Dia telepon Yogi lagi, tapi tidak diangkat. Dia tahu Yogi baru naik jabatan, jadi sibuk dan sering pulang tengah malam. Indira gemetar duduk di kursi, tangannya memegang kalung di lehernya, seolah berdoa, biar tenang. Dia bahkan tidak berani meletakkan kaki di lantai, tapi meringkuk di ruang sempit. Ponsel berdering, Sally meneleponnya. Dia kaget dan segera mengecilkan volume dan mengangkatnya, "Sally ...." Sally langsung tahu ada yang aneh, "Kak, ada apa denganmu?" "Ayahmu datang ke tempat kerjaku." "Kamu di mana? Aku jemput." "Plaza Aurora, aku tunggu di pintu keluar nomor empat. Mereka seharusnya nggak familier dengan tempat sini." Sally langsung menyetir mobil ke Plaza Aurora. Begitu mobil berhenti, Indira langsung masuk. Saat mobil berhenti di depan vila Kompleks Wanura, Indira langsung meraih tangan

링크를 복사하려면 클릭하세요

더 많은 재미있는 컨텐츠를 보려면 웹픽을 다운받으세요.

카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.

© Webfic, 판권 소유

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.