Bab 241

Akhirnya Sally yang berdiri di luar kerumunan mulai membersihkan sampah di laboratorium dalam diam dan menyapu lantai hingga bersih. Sesekali dia menghampiri dan bertanya, "Kakek, mau air?" Pak Herman nyaris tertawa terbahak-bahak. Sudah lama sekali dia tidak bekerja dengan anak muda sepolos ini. Saat itu dia terbatuk beberapa kali dan berpura-pura bersikap profesional. "Tolong tuangkan air untukku." "Tentu saja. Kamu adalah kakek Albert, jadi kamu adalah kakekku!" Sally berbisik, kemudian berlari kecil ke dispenser air untuk menuangkan secangkir air hangat sebelum diletakkan di samping Pak Herman dan melanjutkan bersih-bersihnya. Sally tidak berani menyentuh apa pun di atas meja karena takut ada informasi penting di dalamnya. Lantai yang dia bersihkan begitu mengkilap. Semua orang di laboratorium mengira Sally kerabat jauh Pak Herman dan sengaja dibawa ke sini untuk membersihkan lab, jadi semua orang menyambutnya dengan ramah dan ingin membantu, tetapi Sally langsung menolak, "Nggak p