Webfic
더 많은 컨텐츠를 읽으려면 웹픽 앱을 여세요.

Bab 7

Saat tatapan kami bertemu, secercah kegembiraan terpancar di mata Felix. Dia melangkah maju, lalu mengulurkan tangan dan hendak mengelus Shania. "Sayang, akhirnya Ayah bisa melihatmu." Namun, Shania justru menepis tangannya dengan keras. "Paman, kamu aneh banget. Aku punya ayah. Kamu pasien yang kabur dari rumah sakit, ya?" Senyum Felix sedikit membeku. Dia mengambil ponsel, lalu memamerkan foto-foto kami dulu. Dia berusaha memberi tahu Shania tentang hubungan kami di masa lalu. Namun, Shania sama sekali tidak menatapnya. Dia menoleh dan menempelkan diri ke pelukanku. "Aduh, Bu, kamu nyaris mencarikan orang seperti ini jadi ayahku. Seram banget." "Syukurlah, akhirnya kamu bersama Ayah." "Ayah tinggi dan tampan. Dia juga nggak akan berhubungan dengan tante-tante lain. Untungnya, Ibu adalah istri Ayah." Aku menyentuh wajah kecil Shania, lalu memberitahunya bahwa aku akan membawanya makan es krim nanti. Namun, Felix berteriak dengan kesal dan tidak rela. "Cindy! Kenapa kamu harus menipu d

링크를 복사하려면 클릭하세요

더 많은 재미있는 컨텐츠를 보려면 웹픽을 다운받으세요.

카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.

© Webfic, 판권 소유

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.