Bab 158
Setelah menenangkan dirinya, Pamela berbalik dan melihat Agam yang sudah entah sejak kapan berada di belakangnya. Agam sedang menatapnya dengan tatapan suram.
Entah mengapa, Pamela merinding. Tanpa disadari, dia langsung mematikan panggilan itu.
"Bukan siapa-siapa, aku hanya menelepon seorang teman!" jawab Pamela dengan santai sambil memasukkan ponselnya ke dalam kantong bajunya.
Agam mengulurkan tangannya yang kurus ke hadapan Pamela dan berkata, "Sini ponselmu."
Agam tampak seperti seorang guru yang ingin menyita ponsel muridnya.
Pamela seketika tercengang. Dia mengernyit dengan kesal. Dia merasa bahwa Agam sangat mengherankan, tetapi dia juga tidak ingin berdebat dengan Agam di tempat ini. Setelah berpikir sejenak, dia mengeluarkan ponselnya dan menyerahkannya pada Agam.
Saat Agam mengambil ponsel itu dan melihat layar ponsel yang terkunci, dia pun berkata dengan dingin, "Kata sandi."
Pamela langsung berseru, "Paman, ini privasiku, aku berhak untuk nggak mengatakannya!"
Agam memicin

링크를 복사하려면 클릭하세요
더 많은 재미있는 컨텐츠를 보려면 웹픽을 다운받으세요.
카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.
카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.